Mengenal Konsep Dasar Pelajaran Kimia

Kimia merupakan cabang ilmu fisik yang menerangkan tentang sifa, struktur, perubahan dan susunan materi. Kimia juga sering dikenal dengan ilmu pengetahuan pusat. Hal tersebut dapat terjadi lantaan kimia mampu menjembatani ilmu pengetahuan alam seperti biologi, geologi dan fisika. Banyak sumber informasi yang berkaitan dengan kimia, salah satunya adalah ranahnetizen.com. Dari sumber infomasi tersebut, kita dapat mengenal cabang ilmu dan konsep dasar yang berkaitan dengan ilmu kimia.

Konsep Dasar Pelajaran Kimia

Atom menjadi salah satu konsep dasar yang dimiliki oleh ilmu kimia. Atom merupakan kumpulan materi yang berisikan inti bermuatan positif. Inti bermuatan positif tersebut mengandung neutron dan proton. Inti atom memiliki massa nukleon seberat 1.836 kali jika dibandingkan dengan masa elektron. Selain atom yang menjadi bagian konsep dasar pelajaran kimia lainnya adalah:

Unsur

Unsur menjadi kumpulan atom dimana inti dan proton memiliki jumlah yang sama. Jumlah tersebut dikenal pula sebagai nomor atom. Presentasi dasar unsur kimia dapat diketahui melalui tabel periodik. Tabel tersebut telah diurutkan berdasarkan golongan, periode dan kolom.

Senyawa

Adalah zat bentukan 2 atau lebih unsur dimana memiliki perbandingan yang tetap. Senyawa dapat diuraikan dan dibentuk oleh reaksi kimia.

Molekul

Merupakan bagian paling kecil dari senyawa kimia murni dimana fisik dan sifat kimia masih dipertahankan. Molekul berisikan otom yang saling terikat sehingga strukturnya bersifat netral.

Zat Kimia

Zat kimia beupa senyawa, campuran senyawa dan unsur. Zat kimia merupakan materi dengan sifat yang pasti.

Cabang Ilmu Kimia

Pelajaran kimia dibagi menjadi cabang ilmu kimia yang khusus. Salah satu cabang pelajaran kimia khusus adalah kimia analitik.. Ilmu ini merupakan pelajaran yang melibatkan analisis komponen kimia di dalam sampel. Bidang yang memanfaatkan ilmu ini adalah ilmu lingkungan, ilmu forensik dan pengujian obat. Biokimia menjadi cabang ilmu kimia lainnya yang mempelajari interaksi kimia dan reaksi kimia pada organisme hidup. Kimia organik dan biokimia memiliki kaitan yang cukup erat pada bidang neurokimia, fisiologi dan biologi molekular. Cabang ilmu biokimia yang ada saat ini antara lain:

  • Biokimia molekuler

  • Biokimia klinik

  • Endokrinologi

  • Enzimologi

Kimia anorganik menjadi bagian dari cabang ilmu kimia lainnya. Ilmu ini mempelajari senyawa dan unsur selain hidrokarbon dan karbon. Senyawa yang biasanya dipelajari oleh peneliti kimia anorganik adalah logam, katalis, struktur kristal dan mineral. Kimia anorganik juga memiliki beberapa cabang ilmu. Cabang ilmu dari kimia anorganik antara lain:

  • Kimia anorganik perindustrian

  • Kimia padatan atau kimia material

  • Kimia anorganik sintesis

  • Kimia nuklir

  • Teknologi anorganik

  • Kimia organologam

  • Kimia koordinasi

  • Kimia bioanorganik

  • Geokimia

Kimia oganik merupakan ilmu yang berkaitan dengan senyawa karbon.. Cabang ilmu yang berkaitan dengan kimia anorganik adalah stereokimia, kimia medisinal, kimia organologam, kimia polime dan kimia organik fisik. Kimia fisik menjadi cabang pelajaran kimia lainnya yang mempelajari sifat molekul. Ilmu ini juga mempelajari cara bagaimana atom dan molekul dapat disatukan. Serupa dengan cabang ilmu kimia lainnya, kimia fisik juga memiliki cabang ilmu yang lainnya. Cabang ilmu tersebut terdiri dari:

  1. Elektrokimia yang mempelajari arus listrik, molekul, ion dan atom.

  2. Fotokimia yang mempelajari reaksi fotokimia dan efek kimia cahaya.

  3. Kimia permukaan

  4. Mekanika kuantum