Fakta dan Mitos Burung Hantu

Ada banyak sekali jenis burung di dunia ini. Salah satunya adalah burung hantu. Burung ini adalah burung jenis nokturnal atau aktif di malam hari berburu mangsa.

Burung hantu juga masuk dalam jenis burung buas. Makanan favoritnya adalah tikus, serangga hingga mamalia kecil. Namun kerap berubah menjadi kanibal yang memangsa sesamanya.

Perilaku kanibalisme burung hantu membuat populasi burung kini kian menurun di berbagai habitatnya di seluruh dunia.

Burung hantu adalah burung yang cukup unik. Matanya bulat, nampak menyeramkan dan lehernya dapat berputar seakan hingga ke belakang.

Banyak juga mitos mitos tentang burung ini. Diantaranya adalah kerap dijadikan pertanda kematian. Banyak yang mempercayainya, namun ada juga yang tidak. Dalam kepercayaan Yunani, burung hantu dijadikan lambang perlindungan hingga simbol kemenangan.

Nah berikut ini selengkapnya mengenai fakta dan mitos burung hantu yang perlu kamu ketahui yang dilansir dari Faunanesia.

1. Kepala mereka tidak bisa berputar 360 derajat

Konon kepala burung hantu bisa berputar 360 derajat. Tapi rupanya cuma sekedar mitos. Burung hantu dapat memutar leher sampai dengan 135 derajat di kedua arah. Jadi burung hantu ini dapat berputar 270 derajat, ini menurut Laman Mental Floss.

Apakah dengan memutar kepala 270 burung hantu terluka? ternyata tidak. Mereka dapat melakukannya karena bagian tubuh beradaptasi dengan baik. Seperti adaptasi tulang, pembuluh darah dengan reservoir kontraktil, serta jaringan pembuluh darah pada burung hantu membuat mereka tak sakit saat memutar kepala 270 derajat.

2. Punya mata berbentuk tabung

Selain kepala burung hantu dapat berputar hingga 270 derajat. Burung ini juga punya mata besar berbentuk tabung. Dan ini tampak menakutkan terlebih kalau melihatnya saat malam ini.

Mata burung hantu yang berbentuk tabung jadi seakan terpaku di tempatnya. Burung hantu harus menoleh ketika melihat ke arah lain.

3. Burung hantu rabun dekat

Ternyata penglihatan burung hantu rabun dekat. Lebih jelas untuk melihat di kegelapan. Bentuk mata burung hantu yang berupa tabung cuma dapat melihat dalam jarak jauh dan sangat buruk penglihatan jarak dekatnya, sulit memangsa dari dekat, mangsa bakal nampak buram.

Untuk menangkap mangsa, burung ini mengandalkan bulu bulu kecil di paruh serta kaki untuk mendeteksi mangsa.

4. Burung hantu punya pendengaran super

Sama dengan banyak hewan lainya yang lebih aktif berburu malam hari.  Burung hantu punya pendengaran super tajam. Dapat mendengar suara dari bawah tanah, dedaunan bahkan salju.

Bahkan burung hantu dapat mendengar dari ketinggian 23 meter saat ada seekor tikus menginjak ranting.

5. Burung hantu  dapat berubah jadi kanibal

Burung hantu merupakan hewan karnivora. Memangsa beberapa jenis hewan seperti tikus, mamalia kecil dan serangga. Tapi burung hantu juga dapat berubah jadi hewan kanibal, pemangsa sesama. Kanibalisme burung hantu ini membuat populasinya merosot di seluruh dunia.

6. Burung Hantu simbol kemenangan dan pertanda kematian

Burung hantu dianggap sebagai hewan pendamping bagi athena, yakni dewi kebijaksanaan. Menurut kepercayaan Yunani burung hantu juga merupakan simbol kemenangan dan perlindungan.

Sedangkan menurut kepercayaan orang jawa. Banyak yang menganggap burung hantu pertanda kematian. Meski tak sedikit juga yang menganggapnya cuma sebagai mitos.

Nah itulah tadi beberapa fakta dan mitos burung hantu. Terlepas dari itu semua, burung hantu terbilang cukup unik. Bahkan banyak yang memelihara aneka jenis burung hantu.